MAKALAH
KARBOHIDRAT
Disusun oleh :
Nama : Meli yuliani
Prodi : D3 Gizi
NIM : P07141013033
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN
MATARAM
2014/2015
1. Kata pengantar
Segala puji kita
panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini, dan kami buat dengan
waktu yang telah di tentukan.
Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua dan dengan adanya penyusunan makalah seperti ini,
pembaca dapat belajar dengan baik dan benar mengenai Karbohidrat.
Penulis
mengucapkan terimah kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi sumbangsi
kepada kami dalam penyelesaian makalah ini.
Seperti
pepatah tak ada gading yang tak retak, demikian pula dalam pembuatan makalah
ini.
Dan tentunya penulis juga menyadari,
bahwa masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan pada makalah ini.
Hal ini Karena keterbatasan kemampuan dari penulis. Semoga dengan adanya
makalah ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu
pengetahuan.
Amin.
Rabu, 24 desember 2014
Penulis
Daftar isi
BAB 1.................................................................................................................................
PENDAHULUAN.............................................................................................................
A.
Latar belakang...................................................................................................
B.
Rumusan masalah..............................................................................................
C.
Tujuan................................................................................................................
BAB II................................................................................................................................
PEMBAHASAN................................................................................................................
A. Pengertian................................................................................................................
B. Klasifikasi................................................................................................................
C. Manfaat...................................................................................................................
BAB III
PENUTUP.........................................................................................................................
A. Kesimpulan..............................................................................................................
B. Saran........................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Dalam melakukan fungsinya tubuh
memerlukan tenaga/energi.
Energi yang diperlukan itu didapat dari energi potensial yaitu energi yang
tersimpan dalam bahan-bahan makanan
berupa energi kimia, dimana energi tersebut akan dilepaskan setelah bahan makanan
mengalami proses metaboloisme dalam tubuh.
Di dalam
tubuh, zat-zat makanan yang mengandung unsur karbon dapat dipergunakan
sebagai bahan pembentuk energi yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.
Energi yang terbentuk dapat dipergunakan untuk melakukan gerakan-gerakan tubuh
baik yang disadari maupun yang tidak disadari misal: gerakan jantung, gerakan
alat pernafasan(paru-paru), gerakan usus dan organ-organ lain dalam
tubuh. Dari uraian di atas diketahui keperluan tubuh yang utama adalah terbentuknya
bahan bakar (tenaga). Karbohidrat adalah makanan yang dapat memenuhi
keperluan akan energi.
Karbohidrat menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh makhluk hidup. Monosakarida, khususnya glukosa, merupakan nutrien utama sel. Misalnya, pada vertebrata, glukosa mengalir dalam aliran darah sehingga tersedia bagi seluruh sel tubuh. Sel-sel tubuh tersebut menyerap glukosa dan mengambil tenaga yang tersimpan di dalam molekul tersebut pada proses respirasi seluler untuk menjalankan sel-sel tubuh. Selain itu, kerangka karbon monosakarida juga berfungsi sebagai bahan baku untuk sintesis jenis molekul organik kecil lainnya, termasuk asam amino dan asam lemak.
Karbohidrat menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh makhluk hidup. Monosakarida, khususnya glukosa, merupakan nutrien utama sel. Misalnya, pada vertebrata, glukosa mengalir dalam aliran darah sehingga tersedia bagi seluruh sel tubuh. Sel-sel tubuh tersebut menyerap glukosa dan mengambil tenaga yang tersimpan di dalam molekul tersebut pada proses respirasi seluler untuk menjalankan sel-sel tubuh. Selain itu, kerangka karbon monosakarida juga berfungsi sebagai bahan baku untuk sintesis jenis molekul organik kecil lainnya, termasuk asam amino dan asam lemak.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apakah pengertian karbohidrat?
2.
Sebutkan dan jelaskan klasifikasi karbohidrat?
3.
Sebutkan manfaat karbohidrat?
C. Tujuan
Dari rumusan masalah diatas dapat kita ketahui bahwa tujuan dari pembuatan
makalah ini agar kita dapat mengetahui pengertian karbohidrat, klasifikasi dan
manfaat karbohidrat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
karbohidrat
Karbohidrat berasal dari bahasa Jerman,
yaitu “Kohlenhydrate” dan dari bahasa Perancis, yaitu “Hydrate de Carbon”.
Karbohidrat adalah segolongan besar senyawa organik
yang paling melimpah di bumi. Karbohidrat memiliki berbagai fungsi dalam tubuh makhluk hidup, terutama sebagai bahan bakar (misalnya glukosa),
cadangan makanan (misalnya pati pada tumbuhan
dan glikogen pada hewan), dan materi pembangun
(misalnya selulosa pada tumbuhan, kitin pada hewan
dan jamur). Pada proses fotosintesis, tetumbuhan
hijau mengubah karbon dioksida menjadi
karbohidrat.
Secara biokimia,
karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau
senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis. Karbohidrat
mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida
atau keton) dan banyak gugus hidroksil.
Semua karbohidrat tersusun atas unsur-unsur Carbon (C), hidrogen (H),
dan oksigen (O), yang pada umumnya mempunyai rumus kimia (CH2O)n.
Rumus umum ini memberi kesan zat carbon yang diikat dengan air (dihidrasi),
sehingga diberi nama karbohidrat. Persamaan lain ialah bahwa ikatan-ikatan
organik yang menyusun kelompok karbohidrat ini berbentuk polyalkohol. Dari
sudut fungsi, karbohidrat adalah penghasil utama energi dalam makanan maupun di
dalam tubuh.
Karbohidrat yang terasa manis, biasa
disebut gula (sakar). Molekul dasar dari karbohidrat disebut monosakarida atau
monosa. Dua monosa dapat saling terikat, membentuk disakarida atau diosa, dan
tiga monosakarida yang saling terikat diberi nama trisakarida atau triosa.
Ikatan dari lebih tiga monosakarida disebut polysakarida atau poliosa.
Polisakarida yang mengandung jumlah monosakarida yang tidak begitu banyak, disebut
oligosakarida.
B. Klasifikasi karbohidrat
a.
Monosakarida (C6H12O6)
Monosakarida merupakan karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya
terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis
menjadi karbohidrat lain. Monosakarida dapat dibagi menurut jumlah atom
karbon yang dimiliki: Triosa (3-karbon), Tetrosa (4-karbon), Pentosa
(5-karbon), Heksosa (6-karbon). Monosakarida yang penting adalah gula yang
mempunyai 6-karbon (Heksosa), contohnya: glukosa, fruktosa dan galaktosa.
·
Glukosa: Gula yang terpenting bagi
metabolisme tubuh, dikenal sebagai gula fisiologis, dextrosa. Bentuk jadi
ditemui di alam pada buah-buahan, jagung manis, sejumlah akar dan madu.
·
Fruktosa: Merupakan gula yang termanis
dari semua gula, dikenal juga dengan nama levulosa.
·
Galaktosa: Gula ini tidak ditemui bebas di
alam tetapi merupakan hasil hidrolisa dari gula susu (laktosa). Melalui proses
metabolisme akan diubah menjadi glukosa yang dapat memasuki siklus Krebs
untuk menghasilkan energi.
Monosakarida dibedakan menjadi aldosa dan
ketosa.
Contoh dari aldosa yaitu glukosa dan
galaktosa. Contoh ketosa yaitu fruktosa.
b.
Disakarida (C12H22O11)
Disakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari dua molekul
monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan melepaskan molekul air.
Contoh dari disakarida adalah sukrosa, laktosa, dan maltosa.
·
Sukrosa (gula meja). Sumbernya molassis,
sorgum, diperdagangkan dari sari tebu dan beet. Melalui proses pencernaan
sukrosa dipecah menjadi fruktosa dan glukosa.
·
Maltosa (gula malt/biji). Tidak ditemui
bebas di alam tetapi berasal dari hasil pencernaan pati dengan bantuan enzim
diastase, di dapat di dalam biji-bijian yang dibuat kecambah.
c.
Oligosakarida
Oligosakarida
adalah karbohidrat yang dapat diuraikan menjadi 2 sampai 10 molekul
monosakarida.
d.
Polisakarida
Polisakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida
sebagai monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n.
Polisakarida yang penting :
·
Pati : Disimpan dalam bentuk karbohidrat
tanaman, didapatkan terutama di dalam biji-bijian, akar-akaran, umbi-umbian,
buah yang belum matang.
·
Dekstrin : Merupakan hasil antara
pencernaan pati untuk dibentuk menjadi maltosa.
·
Glikogen : Disebut juga “animal
starch”, disimpan dalam hati, dan jaringan otot. Dipergunakan untuk mensuplai
energi bagi jaringan tubuh pada saat latihan dan bekerja keras. Glikogen hati
diubah menjadi glukosa untuk disirkulasikan ke berbagai bagian tubuh.
·
Sellulosa : Polosakarida yang tidak dapat
dicerna tahan terhadap kerja enzim pencernaan dan menyumbang muatan/massa yang
besar terhadap makanan.
·
Pektin : Tidak dapat dicerna, polisakarida
koloid, didapatkan terutama dalam buah-buahan, memberi ketebalan kulit buah.
Berfungsi sebagai laksatif/pencahar, sebagai pengental, pengikat dan pembentuk
gel makanan.
·
Inulin : Penting bagi pengobatan dan
dipakai dalam test/uji fungsi ginjal.
C. Manfaat
karbohidrat
- Sumber Energi
Fungsi utama karbohidrat adalah menyediakan energi
bagi tubuh. Karbohidrat merupakan sumber utama energi bagi penduduk di seluruh
dunia, karena banyakdi dapat di alam dan harganya relatif murah. Satu gram
karbohidrat menghasilkan 4 kalori. Sebagian karbohidrat di dalam tubuh berada
dalam sirkulasi darah sebagai glukosa untuk keperluan energi segera, sebagian
disimpan sebagai glikogen dalam hati dan jaringan otot, dan sebagian diubah
menjadi lemak untuk kemudian disimpan sebagai cadangan energi di dalam jaringan
lemak. Seseorang yang memakan karbohidrat dalam jumlah berlebihan akan menjadi
gemuk.
- Pemberi Rasa Manis pada Makanan
Karbohidrat memberi rasa manis pada makanan, khususnya
mono dan disakarida. Gula tidak mempunyai rasa manis yang sama. Fruktosa adalag
gula yang paling manis. Bila tingkat kemanisan sakarosa diberi nilai 1, maka
tingkat kemanisan fruktosa adalah 1,7; glukosa 0,7; maltosa 0,4; laktosa 0,2.
- Penghemat Protein
Bila karbohidrat makanan tidak mencukupi, maka protein
akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi, dengan mengalahkan fungsi
utamanya sebagai zat pembangun. Sebaliknya, bila karbohidrat makanan mencukupi,
protein terutama akan digunakan sebagai zat pembangun.
- Pengatur Metabolisme Lemak
Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang
tidak sempurna, sehingga menghasilkan bahan-bahan keton berupa asam
asetoasetat, aseton, dan asam beta-hidroksi-butirat. Bahan-bahan ini dibentuk
menyebabkan ketidakseimbangan natrium dan dehidrasi. pH cairan menurun. Keadaan
ini menimbulkan ketosis atau asidosis yang dapat merugikan tubuh.
- Pembentuk Makhluk Hidup
Karbohidrat juga dapat berfungsi sebagai pembentuk
makhluk hidup. Dinding sel merupakan salah satu bagian paling penting dari sel.
Dinding sel berfungsi sebagai pelindung sel. Komponen pembentuk dinding sel
tersebut adalah selulosa yang merupakan salah satu bentuk karbohidrat. Selain
itu karbohidrat juga dapat ditemukan di bagian-bagian terluar pada serangga.
BAB
III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau
senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis. Karbohidrat
mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida atau keton) dan banyak gugus
hidroksil. Karbohidrat mempunyai rumus umum (CH2O)n.
Klasifikasi karbohidrat :
1. Monosa karida (C6H12O6) , merupakan karbohidrat paling sederhana karena
molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan
cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain.
2. Disakarida (C12H22O11), merupakan karbohidrat yang terbentuk dari dua
molekul monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan melepaskan molekul
air.
3. Oligosakarida
adalah karbohidrat yang dapat diuraikan menjadi 2 sampai 10 molekul
monosakarida.
4. Polisakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida
sebagai monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n.
Manfaat karbohidrat :
1.
Sebagai sumber energi.
2.
Pemberi rasa manis pada makanan.
3.
Penghemat protein.
4.
Pengatur metabolisme lemak.
5.
Pembentuk makhluk hidup.
B. SARAN
Dilihat dari segi manfaat
karbohidrat sebagai sumber energi, pemberi rasa manis pada makanan, penghemat
protein, pengatur metabolisme lemak dan sebagainya.
Jadi karbohidrat sangat dibutuhkan
oleh tubuh. Kita harus memenuhi kebutuhan karbohidrat harian kita agar kita
hidup dengan sehat.
Semoga bermanfaat :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar