Rabu, 24 Desember 2014

MAKALAH
KARBOHIDRAT







Disusun oleh :
Nama : Meli yuliani
                                                                  Prodi : D3 Gizi
       NIM : P07141013033





KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
2014/2015


1.      Kata pengantar
       Segala puji kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan makalah ini, dan kami buat dengan waktu yang telah di tentukan.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dengan adanya penyusunan makalah seperti ini, pembaca dapat belajar dengan baik dan benar mengenai Karbohidrat.
       Penulis mengucapkan terimah kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi sumbangsi kepada kami dalam penyelesaian makalah ini.
Seperti pepatah tak ada gading yang tak retak, demikian pula dalam pembuatan makalah ini.
 Dan tentunya penulis juga menyadari, bahwa  masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan pada makalah ini. Hal ini Karena keterbatasan kemampuan dari penulis. Semoga dengan adanya makalah ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan.


Amin.    

  


    Rabu, 24 desember 2014




Penulis                                                          
 
  


Daftar isi

BAB 1.................................................................................................................................
PENDAHULUAN.............................................................................................................
A.    Latar belakang...................................................................................................
B.     Rumusan masalah..............................................................................................
C.     Tujuan................................................................................................................
BAB II................................................................................................................................
PEMBAHASAN................................................................................................................
A.    Pengertian................................................................................................................
B.     Klasifikasi................................................................................................................
C.     Manfaat...................................................................................................................
BAB III
PENUTUP.........................................................................................................................
A.    Kesimpulan..............................................................................................................
B.     Saran........................................................................................................................




BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
        Dalam melakukan fungsinya tubuh memerlukan tenaga/energi. 
Energi yang diperlukan itu didapat dari energi potensial yaitu energi yang tersimpan  dalam bahan-bahan makanan berupa energi kimia, dimana energi tersebut akan dilepaskan setelah bahan makanan mengalami proses metaboloisme dalam tubuh.
Di dalam tubuh, zat-zat makanan yang mengandung unsur  karbon dapat dipergunakan sebagai bahan pembentuk energi yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.  Energi yang terbentuk dapat dipergunakan untuk melakukan gerakan-gerakan tubuh baik yang disadari maupun yang tidak disadari misal: gerakan jantung, gerakan alat  pernafasan(paru-paru), gerakan usus dan organ-organ lain dalam tubuh.  Dari uraian di atas diketahui keperluan tubuh yang utama adalah terbentuknya bahan bakar (tenaga).  Karbohidrat adalah makanan yang dapat memenuhi keperluan akan energi.
       Karbohidrat menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh makhluk hidup. Monosakarida, khususnya glukosa, merupakan nutrien utama sel. Misalnya, pada vertebrata, glukosa mengalir dalam aliran darah sehingga tersedia bagi seluruh sel tubuh. Sel-sel tubuh tersebut menyerap glukosa dan mengambil tenaga yang tersimpan di dalam molekul tersebut pada proses respirasi seluler untuk menjalankan sel-sel tubuh. Selain itu, kerangka karbon monosakarida juga berfungsi sebagai bahan baku untuk sintesis jenis molekul organik kecil lainnya, termasuk asam amino dan asam lemak.

B.     Rumusan Masalah
1.      Apakah pengertian karbohidrat?
2.      Sebutkan dan jelaskan klasifikasi karbohidrat?
3.      Sebutkan manfaat karbohidrat?

C. Tujuan
            Dari rumusan masalah diatas dapat kita ketahui bahwa tujuan dari pembuatan makalah ini agar kita dapat mengetahui pengertian karbohidrat, klasifikasi dan manfaat karbohidrat.


BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian karbohidrat
       Karbohidrat berasal dari bahasa Jerman, yaitu “Kohlenhydrate” dan dari bahasa Perancis, yaitu “Hydrate de Carbon”. Karbohidrat adalah segolongan besar senyawa organik yang paling melimpah di bumi. Karbohidrat memiliki berbagai fungsi dalam tubuh makhluk hidup, terutama sebagai bahan bakar (misalnya glukosa), cadangan makanan (misalnya pati pada tumbuhan dan glikogen pada hewan), dan materi pembangun (misalnya selulosa pada tumbuhan, kitin pada hewan dan jamur).  Pada proses fotosintesis, tetumbuhan hijau mengubah karbon dioksida menjadi karbohidrat.
       Secara biokimia, karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis.  Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida atau keton) dan banyak gugus hidroksil.  Semua karbohidrat tersusun atas unsur-unsur Carbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O), yang pada umumnya mempunyai rumus kimia (CH2O)n. Rumus umum ini memberi kesan zat carbon yang diikat dengan air (dihidrasi), sehingga diberi nama karbohidrat. Persamaan lain ialah bahwa ikatan-ikatan organik yang menyusun kelompok karbohidrat ini berbentuk polyalkohol. Dari sudut fungsi, karbohidrat adalah penghasil utama energi dalam makanan maupun di dalam tubuh.
       Karbohidrat yang terasa manis, biasa disebut gula (sakar). Molekul dasar dari karbohidrat disebut monosakarida atau monosa. Dua monosa dapat saling terikat, membentuk disakarida atau diosa, dan tiga monosakarida yang saling terikat diberi nama trisakarida atau triosa. Ikatan dari lebih tiga monosakarida disebut polysakarida atau poliosa. Polisakarida yang mengandung jumlah monosakarida yang tidak begitu banyak, disebut oligosakarida. 


B.     Klasifikasi karbohidrat

a.       Monosakarida (C6H12O6)
Monosakarida merupakan karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain.  Monosakarida dapat dibagi menurut jumlah atom karbon yang dimiliki: Triosa (3-karbon), Tetrosa (4-karbon), Pentosa (5-karbon), Heksosa (6-karbon). Monosakarida yang penting adalah gula yang mempunyai 6-karbon (Heksosa), contohnya: glukosa, fruktosa dan galaktosa.
·         Glukosa: Gula yang terpenting bagi metabolisme tubuh, dikenal sebagai gula fisiologis, dextrosa. Bentuk jadi ditemui di alam pada buah-buahan, jagung manis, sejumlah akar dan madu.
·         Fruktosa: Merupakan gula yang termanis dari semua gula, dikenal juga dengan nama levulosa.
·         Galaktosa: Gula ini tidak ditemui bebas di alam tetapi merupakan hasil hidrolisa dari gula susu (laktosa). Melalui proses metabolisme akan diubah menjadi glukosa yang dapat memasuki siklus  Krebs untuk menghasilkan energi.
Monosakarida dibedakan menjadi aldosa dan ketosa.
Contoh dari aldosa yaitu glukosa dan galaktosa. Contoh ketosa yaitu fruktosa.
b.      Disakarida (C12H22O11)
Disakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari dua molekul monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan melepaskan molekul air. Contoh dari disakarida adalah sukrosa, laktosa, dan maltosa.
·         Sukrosa (gula meja). Sumbernya molassis, sorgum, diperdagangkan dari sari tebu dan beet. Melalui proses pencernaan sukrosa dipecah menjadi fruktosa dan glukosa.
·         Maltosa (gula malt/biji). Tidak ditemui bebas di alam tetapi berasal dari hasil pencernaan pati dengan bantuan enzim diastase, di dapat di dalam biji-bijian yang dibuat kecambah.
c.       Oligosakarida
Oligosakarida adalah karbohidrat yang dapat diuraikan menjadi 2 sampai 10 molekul monosakarida.

d.      Polisakarida
Polisakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida sebagai monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n.  
Polisakarida yang penting :
·         Pati : Disimpan dalam bentuk karbohidrat tanaman, didapatkan terutama di dalam biji-bijian, akar-akaran, umbi-umbian, buah yang belum matang.
·         Dekstrin : Merupakan hasil antara pencernaan pati untuk dibentuk menjadi maltosa.
·         Glikogen :  Disebut juga “animal starch”, disimpan dalam hati, dan jaringan otot. Dipergunakan untuk mensuplai energi bagi jaringan tubuh pada saat latihan dan bekerja keras. Glikogen hati diubah menjadi glukosa untuk disirkulasikan ke berbagai bagian tubuh.
·         Sellulosa : Polosakarida yang tidak dapat dicerna tahan terhadap kerja enzim pencernaan dan menyumbang muatan/massa yang besar terhadap makanan.
·         Pektin : Tidak dapat dicerna, polisakarida koloid, didapatkan terutama dalam buah-buahan, memberi ketebalan kulit buah. Berfungsi sebagai laksatif/pencahar, sebagai pengental, pengikat dan pembentuk gel makanan.
·         Inulin : Penting bagi pengobatan dan dipakai dalam test/uji fungsi ginjal.

C.     Manfaat karbohidrat
  • Sumber Energi
Fungsi utama karbohidrat adalah menyediakan energi bagi tubuh. Karbohidrat merupakan sumber utama energi bagi penduduk di seluruh dunia, karena banyakdi dapat di alam dan harganya relatif murah. Satu gram karbohidrat menghasilkan 4 kalori. Sebagian karbohidrat di dalam tubuh berada dalam sirkulasi darah sebagai glukosa untuk keperluan energi segera, sebagian disimpan sebagai glikogen dalam hati dan jaringan otot, dan sebagian diubah menjadi lemak untuk kemudian disimpan sebagai cadangan energi di dalam jaringan lemak. Seseorang yang memakan karbohidrat dalam jumlah berlebihan akan menjadi gemuk.
  • Pemberi Rasa Manis pada Makanan
Karbohidrat memberi rasa manis pada makanan, khususnya mono dan disakarida. Gula tidak mempunyai rasa manis yang sama. Fruktosa adalag gula yang paling manis. Bila tingkat kemanisan sakarosa diberi nilai 1, maka tingkat kemanisan fruktosa adalah 1,7; glukosa 0,7; maltosa 0,4; laktosa 0,2.
  • Penghemat Protein
Bila karbohidrat makanan tidak mencukupi, maka protein akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi, dengan mengalahkan fungsi utamanya sebagai zat pembangun. Sebaliknya, bila karbohidrat makanan mencukupi, protein terutama akan digunakan sebagai zat pembangun.
  • Pengatur Metabolisme Lemak
Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak sempurna, sehingga menghasilkan bahan-bahan keton berupa asam asetoasetat, aseton, dan asam beta-hidroksi-butirat. Bahan-bahan ini dibentuk menyebabkan ketidakseimbangan natrium dan dehidrasi. pH cairan menurun. Keadaan ini menimbulkan ketosis atau asidosis yang dapat merugikan tubuh.
  • Pembentuk Makhluk Hidup
Karbohidrat juga dapat berfungsi sebagai pembentuk makhluk hidup. Dinding sel merupakan salah satu bagian paling penting dari sel. Dinding sel berfungsi sebagai pelindung sel. Komponen pembentuk dinding sel tersebut adalah selulosa yang merupakan salah satu bentuk karbohidrat. Selain itu karbohidrat juga dapat ditemukan di bagian-bagian terluar pada serangga.





BAB III
PENUTUP
A.    KESIMPULAN
Karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau polihidroksil-keton, atau senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini bila dihidrolisis.  Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai aldehida atau keton) dan banyak gugus hidroksil.  Karbohidrat  mempunyai rumus umum  (CH2O)n.
Klasifikasi karbohidrat :
1.  Monosa karida (C6H12O6) ,  merupakan karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain.
2. Disakarida (C12H22O11),  merupakan karbohidrat yang terbentuk dari dua molekul monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan melepaskan molekul air.
3. Oligosakarida adalah karbohidrat yang dapat diuraikan menjadi 2 sampai 10 molekul monosakarida.
4. Polisakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida sebagai monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n.
Manfaat karbohidrat :
1.      Sebagai sumber energi.
2.      Pemberi rasa manis pada makanan.
3.      Penghemat protein.
4.      Pengatur metabolisme lemak.
5.      Pembentuk makhluk hidup.

B.     SARAN
Dilihat dari segi manfaat karbohidrat sebagai sumber energi, pemberi rasa manis pada makanan, penghemat protein, pengatur metabolisme lemak dan sebagainya.
Jadi karbohidrat sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kita harus memenuhi kebutuhan karbohidrat harian kita agar kita hidup dengan sehat.


Semoga bermanfaat :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar